Gadai BPKB

fdf067a9fef9abf906b3996f16bf3933

IHSG Menggeliat Naik! Saham Pilihan Asing Ini Wajib Dilirik

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengawali pekan dengan performa gemilang, melanjutkan tren penguatan yang solid. Pada penutupan perdagangan Senin, 28 Juli 2025, indeks kebanggaan Bursa Efek Indonesia (BEI) ini melonjak 0,94% atau setara 71,26 poin, mencapai level 7.614,76. Kenaikan ini menandai momentum positif yang menarik perhatian para investor di pasar modal.

Penguatan IHSG pada sesi awal pekan ini didorong oleh kinerja impresif sebagian besar sektor. Data dari Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dihimpun melalui RTI Business menunjukkan bahwa sepuluh dari sebelas indeks sektoral membukukan kenaikan signifikan. Sektor infrastruktur memimpin penguatan dengan melonjak 2,61%, disusul sektor barang baku yang naik 2,25%. Tak ketinggalan, sektor energi juga menguat 1,36%, barang konsumer non-primer 1,32%, properti dan real estate 1,12%, transportasi 1,02%, serta sektor industri 0,35%. Catatan ini sejalan dengan pandangan bahwa Gerak IHSG Dipengaruhi Saham Konglomerat, Berikut Catatan Analis yang seringkali menjadi pendorong utama pasar.

Aktivitas perdagangan saham di lantai bursa juga terpantau ramai. Tercatat volume transaksi mencapai 28,55 miliar saham, dengan nilai transaksi jumbo sebesar Rp 16,72 triliun. Dinamika pasar tercermin dari pergerakan saham individu, di mana sebanyak 363 saham berhasil menguat, sementara 244 saham melemah, dan 199 saham sisanya stagnan.

Sentimen positif juga datang dari pergerakan investor asing. Mereka tercatat membukukan net buy sebesar Rp 49,57 miliar di seluruh pasar. Meskipun demikian, sebuah catatan penting perlu digarisbawahi, yaitu bahwa IHSG Tembus 7.600 pada Senin (28/7) Meski Net Sell Asing Tipis, sebuah paradoks yang menunjukkan kekuatan pasar domestik dalam menopang penguatan indeks.

Berikut adalah daftar 10 saham dengan nilai net buy terbesar oleh investor asing pada perdagangan Senin:

  1. PT Astra International Tbk (ASII) dengan nilai Rp 159,39 miliar
  2. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) senilai Rp 139,85 miliar
  3. PT PERTAMINA Geothermal Energy Tbk (PGEO) sebesar Rp 46,12 miliar
  4. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) sejumlah Rp 45,86 miliar
  5. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mencapai Rp 43,54 miliar
  6. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) sebesar Rp 41,06 miliar
  7. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) dengan Rp 35,59 miliar
  8. PT United Tractors Tbk (UNTR) senilai Rp 34,64 miliar
  9. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) sebesar Rp 34,31 miliar
  10. PT Darma Henwa Tbk (DEWA) tercatat Rp 28,24 miliar

 ASII Chart by TradingView