
PT WEBULL Sekuritas Indonesia (Webull Indonesia), anak perusahaan dari Webull Corporation (Nasdaq: BULL), resmi meluncurkan Mutual Fund Center untuk memudahkan masyarakat Indonesia berinvestasi reksa dana dengan cara yang lebih terjangkau, praktis, dan transparan.
Dengan modal awal mulai dari Rp 10 ribu dan 0 persen biaya subscription maupun redemption selama periode promosi (syarat dan ketentuan berlaku), investor pemula maupun berpengalaman kini bisa mengakses berbagai pilihan reksa dana berkualitas tanpa khawatir biaya tambahan.
Melalui kolaborasi dengan manajer investasi ternama, Trimegah Asset Management, Sinarmas Asset Management, Star Asset Management, dan Allianz Asset Management, Webull Indonesia menghadirkan produk reksa dana yang terkurasi untuk berbagai tujuan finansial. Mulai dari pertumbuhan aset, stabilitas, hingga perencanaan jangka panjang, seperti pendidikan anak dan dana pensiun.
Menurut data OJK, jumlah investor reksa dana di Indonesia tumbuh lebih dari 23 persen pada 2024, mencerminkan meningkatnya minat masyarakat untuk mengelola keuangan secara cerdas. Webull Indonesia hadir untuk menjawab kebutuhan tersebut dengan platform digitalyang user-friendly, aman, dan didukung teknologi analitik canggih.
CEO Webull Indonesia Archie Anugrah mengatakan, “Kami percaya reksa dana adalah pintu masuk terbaik untuk diversifikasi portofolio dengan risiko terukur, dan teknologi Webull membantu menghadirkan pengalaman investasi yang cepat, mudah, dan tepercaya.”
Webull Corporation memiliki dan mengoprasikan Webull, platform
digital investasi terdepan yang dibangun di atas global infrastruktur generasi terbaru.
Melalui jaringan global broker berlisensi, Webull menawarkan layanan investasi di 14 pasar di Amerika Utara, Asia Pasifik, Eropa, dan Amerika Latin. Webull melayani lebih dari 24 juta pengguna terdaftar secara global, menyediakan akses penuh bagi ritel investor ke pasarkeuangan global selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu.
Pengguna dapat menempatkan strategi investasinya untuk memperdagangkan saham global, ETF, opsi, masa depan (kontrak berjangka), saham fraksional, dan aset digital melalui platform perdagangan Webull, yang terintegrasi dengan data pasar dan informasi, komunitas pengguna, serta sumber edukasi investor.
Pilihan Editor: Mengapa Perusahaan Ogah Masuk Pasar Modal
