Gadai BPKB

295b5a07f5ab92fdf25cfe53fd07c535

Kemnaker Buka Magang Nasional Batch 3 pada 2025 untuk 13.652 Peserta

AA1OmFHK

KEMENTERIAN Ketenagakerjaan (Kemnaker) membuka program Magang Nasional Batch 3 pada 2025 untuk lulusan perguruan tinggi. Sekretaris Jenderal Kemnaker Cris Kuntadi mengatakan lowongan yang tersedia mulai di kementerian atau lembaga dan perusahaan.

“Di Batch 3 total akan dibuka 6.542 untuk perusahaan, kementerian, lembaga dengan kuota 13.652 orang peserta Magang Nasional,” katanya dalam keterangan tertulis pada Minggu, 30 November 2025.

Cris mengatakan data dashboard Magang Nasional Batch 3 pada 2025 untuk penyelenggara dari kementerian atau lembaga tersedia di 2.012 satuan kerja, dengan kuota magang diajukan sebanyak 2.800 peserta. Sementara dari perusahaan terdapat 4.530 entitas dengan kuota 10.852 peserta.

Berdasarkan data Kemnaker, Batch 3 dimulai dengan pendaftaran penyelenggara magang pada 24 November hingga 3 Desember 2025. Pendaftaran calon peserta magang mulai tanggal 4-7 Desember, lalu proses seleksi peserta dilakukan pada 8-11 Desember.

Selanjutnya, penetapan peserta magang pada 12 Desember, dilanjutkan orientasi peserta dan mentor pemagangan pada 15 Desember. “Tahap akhir kick off program pemagangan batch 3 akan dilakukan pada 16 Desember 2025,” ucap Cris.

Dia mengatakan jadwal seleksi Batch 3 dilakukan singkat dan padat karena dalam posisi program penutupan tahun anggaran 2025. Sehingga calon penyelenggara maupun peserta diimbau untuk segera mendaftarkan diri.

Sebelumnya, Kemnaker menyatakan ada 20 ribu lebih peserta yang diterima pada program Magang Nasional Batch 1. Kemudian, pada Batch 2 terdapat 62.128 peserta yang dinyatakan lolos. Peserta magang akan mendapatkan uang saku setara upah minimum kabupaten/kota yang akan dibayar oleh pemerintah pusat dari dana anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).

Cris Kuntadi mengatakan Magang Nasional menjadi salah satu kebijakan prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto untuk para lulusan baru, sehingga mereka kenal langsung dengan dunia usaha dan industri secara langsung. Program ini sekaligus memperkuat persiapan tenaga kerja muda memasuki pasar tenaga kerja.

“Kami berharap peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk meningkatkan kompetensi dan mendapatkan pengalaman nyata selama enam bulan ke depan hingga pertengahan 2026,” tuturnya.

Pilihan Editor: Pola Bisnis Baru Garuda Setelah Akuisisi Pelita Air