
PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 6 Yogyakarta mencatat penjualan tiket kereta api untuk masa libur Natal dan Tahun Baru 2026 telah mencapai 50 persen dari total kapasitas yang disediakan. Hingga Senin, 15 Desember 2025, sebanyak 191.642 tiket kereta api keberangkatan awal dari wilayah Daerah Operasi 6 Yogyakarta telah terjual.
Manajer Humas KAI Daerah Operasi 6 Yogyakarta Feni Novida Saragih, mengatakan masa angkutan Natal dan tahun baru berlangsung selama 18 hari, mulai 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026. Selama periode tersebut, KAI Daerah Operasi 6 menyediakan 383.074 tempat duduk atau rata-rata 21.281 tempat duduk per hari untuk perjalanan kereta api jarak jauh.
Dari sisi volume penumpang, KAI Daerah Operasi 6 memproyeksikan melayani lebih dari 1 juta penumpang selama masa Natal dan Tahun Baru 2026. Jumlah tersebut terdiri atas 527.814 penumpang berangkat dan 519.244 penumpang datang atau turun di wilayah Daerah Operasi 6 Yogyakarta.
“Proyeksi ini menunjukkan pertumbuhan sekitar 4,5 persen dibandingkan periode Nataru sebelumnya,” ujar Feni kepada wartawan di Solo, Senin, 15 Desember 2025.
Menurut Feni, puncak arus penumpang diperkirakan terjadi pada Minggu, 28 Desember 2025. Pada tanggal tersebut, sejumlah kereta api favorit dengan keberangkatan dari wilayah Daerah Operasi 6 Yogyakarta, seperti KA Sri Tanjung, KA Sancaka, KA Mataram, KA Senja Utama Solo, dan KA Joglosemarkerto, telah mencatat tingkat okupansi di atas 100 persen. Adapun kota tujuan favorit penumpang meliputi Jakarta, Bandung, dan Surabaya.
KAI mengimbau masyarakat untuk segera merencanakan perjalanan dan membeli tiket lebih awal melalui aplikasi Access by KAI, situs resmi kai.id, maupun kanal resmi penjualan tiket lainnya.
Ia menambahkan, bagi calon penumpang yang kehabisan tiket pada relasi tertentu, KAI juga menyediakan fitur connecting train untuk alternatif perjalanan.
Selain itu, KAI mengingatkan penumpang agar memperhitungkan waktu perjalanan menuju stasiun guna menghindari keterlambatan saat keberangkatan. Informasi lebih lanjut terkait layanan dan perjalanan kereta api dapat diperoleh melalui Contact Center KAI 121 atau kanal layanan pelanggan resmi lainnya.
Pilihan Editor: Efek Pembatasan Angkutan Barang Selama Libur Natal dan Tahun Baru