
BADAN Pusat Statistik merilis hasil terkini pendataan penduduk di Ibu Kota Nusantara (IKN) periode 2025. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti memaparkan bahwa penduduk IKN didominasi warga Generasi Z (Gen Z) dan Generasi Milenial.
Data yang dihimpun BPS menunjukkan penduduk di wilayah delineasi IKN tercatat sebanyak 147.427 jiwa atau 43.293 rumah tangga. “Penduduk IKN didominasi oleh generasi Z dan generasi milenial yang secara keseluruhan mencapai lebih dari setengah populasi Ibu Kota Nusantara,” ujar Amalia dalam paparannya di kantor BPS pada Selasa, 16 Desember 2025.
Komposisi ini, kata Amalia, menunjukkan bahwa IKN memiliki potensi penduduk produktif yang besar. Khususnya untuk mendukung pembangunan kota baru yang modern dan dinamis.
Berdasarkan kelompok umur warga ibu kota baru ini pada tahun 2025 didominasi oleh penduduk usia produktif yakni penduduk usia 15 sampai dengan 64 tahun, dengan proporsi sebesar 67,91 persen. Jika dibandingkan dengan penduduk usia non-produktif, maka angka rasio ketergantungan umur adalah sebesar 47,25, persen.
Artinya, kata Amalia, setiap 100 penduduk usia produktif di IKN menanggung sekitar 47 hingga 48 penduduk usia non-produktif. Ia menilai jumlah ini merupakan bonus demografi.
Dilihat dari jenis kelamin, penduduk IKN didominasi penduduk laki-laki. “Karena mungkin ini juga dipengaruhi oleh banyaknya pekerja konstruksi bangunan yang datang di penduduk IKN,” ujar Amalia.
Tahun ini, sekitar 4 dari 10 penduduk IKN merupakan migran seumur hidup. Artinya, mereka dilahirkan di luar wilayah IKN. Sekitar 6 persen penduduk IKN merupakan migran recent, yaitu penduduk IKN yang 5 tahun lalu tinggal di luar wilayah IKN, atau baru saja pindah atau migrasi ke wilayah IKN di bawah 5 tahun.
Pilihan Editor: Mengapa Pemodal Kurang Tertarik Berinvestasi di IKN